![]() |
| Berita Yg Diturukan Tangsel Pos Iklan Hub Aulia Advertising |
BINTARO-Sekolah Pembangunan Jaya (SPJ) Bintaro, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) memperkaya kurikulum nasional yang dinamakan smart kurikulum. Dengan membangun pendidikan secara holistik, berkolaborasi dengan orangtua dan masyarakat mengembangkan peserta didik untuk menjadi manusia utuh yang adaptif.
Sejalan perkembangan era teknologi yang sangat pesat pada Sabtu (16/10) di Aula SMA Plus Pembangunan Jaya berlangsung Parenting Talk bertajuk “Siapkah Kita Berubah di Hadapan Sang Bintang”. Tampil Praktisi Pendidikan dan Penulis, Munif Chatib serta moderator dari orangtua siswa sekaligus Presenter, Hilbram Dunar dan POMG SPJ, Ririen Ritonga.
Prinsipal Eksekutif SPJ, Indira Sunito menjelaskan, bahwa SPJ mengajarkan dan membiasakan anak-anak menghargai perbedaan dan menghargai persamaan. Oleh karena itu pihaknya menyandingkan kegiatan akademis berfokus pada siswa.
Apapun yang dilakukan oleh guru, anak-anak harus senang. Materi pembelajaran sudah sesuai dengan kurikulum nasional yang diperkaya, namanya smart kurikulum dan kegiatan pembelajaran juga disesuaikan dengan usia perkembangan yang mereka suka.
Ada penggabungan-penggabungan mata pelajaran pada satu materi dan sub materi yang sama kompetensi inti dan kompetensi dasar, maka dua hingga empat mata pelajaran digabung untuk anak-anak membuat project
![]() |
| Sablon Spanduk Dan Umbul-Umbul 24 Jam |
Lanjutnya, project ini sudah berjalan di tahun kedua. Konsep ini diajarkan sejak TK hingga SMA. Untuk TK, seperti membuat prakarya kapal-kapalan. Itulah yang membuat harapan bersama agar anak-anak mampu berpikir holistik. Bukan hanya berpikir tentang satu hal saja. Luas wawasannya, luas komunikasinya, dan luas hatinya dan seterusnya.
“Jadi mereka paham tentang materi yang diajarkan bukan dihafal dan melalui kegiatan itu guru tidak perlu lagi salalu ada ulangan-ulangan. Dan anak-anak bahagia sekali, menanyakan kapan kita mengadakan seperti itu lagi. Berikutnya kita mengajarkan anak-anak itu sebagai orang yang selalu memiliki solusi ketika ada masalah,” tambah ia.
SPJ mengajarkan kepada anak-anak untuk tetap beradaptasi terhadap perubahan. Yang susah berubah itu orangtua. Maunya anak-anak belajar. Tapi tidak perlu khawatir. Anak-anak belajar tapi dengan gaya bukan sepeti zaman dulu. Konsekuensinya sekolah memperbaharui infrastruktur mulai dari IT, perpustakaan dan lain-lain.
“Maka dari itu konsep pemikiran guru-guru yang kita godok, bentuk komunikasi yang cocok seperti apa. Semua bidang kita lakukan pembaharuan-pembaharuan. Dan pembaharuan sekarang belum tentu dua tiga bulan ke depan cocok, konsepnya sama akademik non akademik,” bebernya.(din)
Baca Link Lengkapnnya Di :


0 Response to "Begini Smart Kurikulum di Sekolah Pembangunan Jaya"
Posting Komentar